Interferensi terjadi pada selaput tipis udara, disekitar lensa plan konveks (cembung) dan kaca plan-paralel.Hasil interferensi berupa pola lingkaran2/ Cincin Newton. Seperti pada gambar berikut :
Berkas sinar monokromo, jatuh pada lensa plan konveks diteruskan dan melewati selaput udara tipis di bawah lensa diatasnya kaca plan paralel.
Berkas sinar diteruskan ke kaca plan paralel. Pada selaput udara tipis terjadi peristiwa interferensi, dengan pola lingkaran-lingkaran gelap dan terang seperti cincin.
Hasil interferensi pada gambar berikut :
Pola interferensi yang terjadi pada lapisan selaput tipis udara yang ada dibawah lensa, diatas kaca secara matematika dirumuskan sbb :
Interferensi Maksimum/lingkaran terang
Interferensi Minimum/Lingkaran gelap :
Keterangan :
n = indeks bias udara = 1
rt = jari-jari lingkaran terang/gelap ke m.
Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
0 komentar:
Posting Komentar